Loading
JAKARTA, ARAHKITA.COM - Ketua Tim Pemenangan Pramono Anung-Rano Karno, Lies Hartono atau Cak Lontong yakin bahwa Pilkada DKI Jakarta 2024 berlangsung satu putaran, tidak dua putaran seperti klaim dari Tim Pemenangan Ridwan Kamil-Suswono (RIDO).
"Kalau menurut saya, siapapun yang berkontestasi kan mengharapkan menang. Kalau dari pasangan 1 berharap atau mungkin ingin menjadi dua putaran, ya kita tentunya akan melihat bahwa kita yakin ini 1 putaran," kata Cak Lontong.
Hal itu disampaikannya di Rumah Pemenangan Pramono-Rano di Jalan Cemara 19, Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat.
Selain itu, Cak Lontong juga optimis hasil rekapitulasi suara berjenjang secara manual yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta serupa dengan perhitungan internal tim pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta nomor urut 3 ini.
Cak Lontong berharap Tim RIDO bisa ikhlas dan menerima kekalahan. Cak Lontong mengucapkan terima kasih kepada semua pihak, termasuk para pendukung dan penyelenggara Pilkada.
"Kita mengharapkan sebenarnya seperti itu, karena semuanya ini berjalan dengan baik, KPU dan Bawaslu juga melaksanakan tugas dengan sangat baik," katanya.
Dia mengatakan bahwa TNI dan Polri juga mengawal ini sehingga Pilkada Jakarta ini berjalan aman dan lancar. "Kita berharap tentunya hasil yang seperti kita sampaikan dan kenyataannya ini seperti itu," kata Cak Lontong.
Sebelumnya, Tim Pemenangan Pasangan Cagub-Cawagub DKI Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) memastikan Pilkada Jakarta 2024 akan digelar dalam dua putaran.
Hal itu Ketua Tim Pemenangan Ridwan Kamil - Suswono (RIDO), Ahmad Riza Patria dalam konferensi pers yang digelar di Kantor DPD Golkar Jakarta, Kamis (28/11) dini hari.
"Kesimpulan Pilkada Jakarta akan berlangsung dua putaran diambil berdasarkan data yang dihimpun dari tim koalisi partai pendukung RIDO bersama seluruh relawan serta organisasi masyarakat pendukung, dengan total surat suara yang sudah masuk mencapai 99 persen," kata Ariza.
Menurut pria yang akrab dipanggil Ariza itu, data diperoleh berdasarkan hitungan surat suara C1 yang telah diinput oleh tim pasangan RIDO.
"Kami menyampaikan hasil input data yang kami terima menyatakan bahwa Pilkada Serentak 2024 di DKI Jakarta