PSI Tegaskan Jokowi Resmikan Bandara Morowali, Bukan Bandara IMIP

JAKARTA, ARAHKITA.COM — Wakil Ketua Umum DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Andy Budiman, meluruskan informasi terkait peresmian bandara di Morowali yang dikaitkan dengan Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi). Menurutnya, bandara yang diresmikan Jokowi adalah Bandara Morowali atau Bandara Bungku, bukan Bandara milik PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) seperti yang beredar di publik.

“Pak Jokowi tidak pernah meresmikan Bandara PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP). Yang beliau resmikan adalah Bandara Morowali atau Bandara Bungku,” tegas Andy dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (27/11/2025).

Ia menjelaskan bahwa terdapat dua bandara berbeda di Morowali — satu merupakan bandara negara, satu lagi milik swasta. Kesalahan informasi tersebut dinilai berasal dari pihak tertentu yang diduga sengaja memutarbalikkan fakta.

• Baca juga:

  Luhut Buka Suara soal Sejarah Pembangunan Bandara IMIP Morowali

Andy juga menyampaikan bahwa Bandara Morowali yang diresmikan Jokowi beroperasi normal dan tidak menemui kendala. Mengacu pada data Sekretariat Kabinet, peresmian dilakukan pada 23 Desember 2018, bersamaan dengan pengembangan empat terminal bandara lain di wilayah Sulawesi oleh Direktorat Jenderal Perhubungan Udara.

Sementara itu, bandara yang kini ramai diperbincangkan publik — bahkan ikut disebut Menhan Sjafrie Sjamsuddin — adalah bandara swasta milik IMIP dan tidak memiliki hubungan langsung dengan Jokowi.

• Baca juga:

  PSI Tegaskan Jokowi Resmikan Bandara Morowali, Bukan Bandara IMIP

Melihat maraknya informasi yang simpang siur, PSI mengajak masyarakat untuk lebih kritis dalam menyerap berita.

“Dalam derasnya arus informasi hari ini, hoaks dan fitnah bisa terselip kapan saja. Karena itu, verifikasi dan pengecekan ulang harus jadi kebiasaan,” ujar Andy mengingatkan dikutip Antara.