Satpol PP Diterjunkan Pemprov DKI, Premanisme di Jakarta Akan Ditindak Tegas


  • Minggu, 11 Mei 2025 | 10:00
  • | News
 Satpol PP Diterjunkan Pemprov DKI, Premanisme di Jakarta Akan Ditindak Tegas Ilustrasi -Satpol PP menggelar apel persiapan di Monas. (Foto/Satpol PP DKI Jakarta)

JAKARTA, ARAHKITA.COM - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengerahkan ratusan personel Satpol PP untuk memberantas premanisme yang meresahkan warga di berbagai wilayah ibu kota.

Langkah ini dilakukan sebagai respons atas meningkatnya laporan masyarakat terkait aksi pemalakan, intimidasi, dan pungli di area publik seperti terminal, pasar, dan kawasan wisata.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno mengatakan, hal ini juga sesuai dengan instruksi Presiden Prabowo Subianto yang memerintahkan untuk menanggulangi presmanisme.

"Pak Presiden sudah instruksikan, Kapolri juga sudah instruksikan. Harus melakukan pembenahan terhadap isu premanisme," kata Rano saat dijumpai di Jakarta Selatan, Minggu (11/5/2025).

Polda Metro Jaya sedang melaksanakan operasi terpadu untuk memastikan tidak ada tempat bagi premanisme yang meresahkan masyarakat di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya.

"Operasi ini merupakan langkah strategis yang mencakup tiga pendekatan utama, yakni preemtif, preventif hingga penegakan hukum (represif) terhadap para pelaku premanisme," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Polisi Ade Ary Syam Indradi dikutip Antara.

Ade Ary menjelaskan bahwa operasi ini bukan hanya berbasis pada penindakan, melainkan diawali dengan edukasi kepada masyarakat dan pengawasan intensif di lokasi-lokasi rawan.

Operasi ini menyasar berbagai lokasi yang berpotensi menjadi tempat praktik premanisme, seperti pasar, terminal, pelabuhan, stasiun, kawasan parkir liar dan wilayah pemukiman yang sering dikeluhkan masyarakat.

Jika masih ditemukan pelanggaran akibat aksi para preman, maka akan dilakukan penegakan hukum secara tegas.

Ia menyatakan bahwa Kapolda Metro Jaya Irjen Polisi Karyoto pun telah memberi arahan langsung kepada seluruh Kapolres dan jajaran agar menjadikan pemberantasan premanisme sebagai salah satu prioritas utama perlindungan masyarakat.

Editor : Farida Denura

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

News Terbaru