Rabu, 31 Desember 2025

Twitch Amazon akan PHK 35% Karyawan


  • Rabu, 10 Januari 2024 | 14:00
  • | News
 Twitch Amazon akan PHK 35% Karyawan itus streaming Twitch, Amazon.com Inc. dikabarkan akan memangkas 35% stafnya, atau sekitar 500 pekerja..(Foto: The Verge)

JAKARTA, ARAHKITA.COM - Situs streaming Twitch, Amazon.com Inc. dikabarkan akan memangkas 35% stafnya, atau sekitar 500 pekerja.

Pemotongan tersebut, seperti diberitakan South China Morning Post dan beberapa sumber lain, terjadi di tengah kekhawatiran atas kerugian di Twitch dan keluarnya beberapa eksekutif puncak.

Para eksekutif perusahaan mengatakan, platform berbagi video berskala besar sangatlah mahal, meskipun Twitch bergantung pada infrastruktur Amazon. Pada bulan Desember 2023 Chief Executive Officer Twitch Dan Clancy mengatakan, perusahaannya menghentikan operasinya di Korea Selatan, karena biayanya sangat mahal. Demikian postingan blog yang dia tulis.

Twitch telah meningkatkan fokusnya pada periklanan dalam beberapa tahun terakhir. Namun, menurut orang dalam yang tak mau disebut namanya, sembilan tahun setelah Amazon mengakuisisi perusahaan tersebut, bisnis tersebut tetap tidak menguntungkan.

Pada bulan-bulan terakhir tahun 2023, beberapa eksekutif puncak mengumumkan pengunduran diri mereka, termasuk chief product officer Twitch, chief customer officer, dan chief content officer. Twitch juga kehilangan kepala bagian pendapatannya, yang bekerja di Twitch dari unit Iklan Amazon.

“Selalu terasa pahit ketika para pemimpin berbakat terus mengejar peluang baru,” kata juru bicara Twitch saat itu. “Kami sangat berterima kasih atas kontribusi mereka terhadap Twitch dan komunitas kami, dan mendoakan yang terbaik untuk mereka.”

Sejak menjabat pada Maret 2023, Clancy telah melakukan serangan lintas negara untuk memperbaiki hubungan dengan selebriti game yang mencari nafkah dengan streaming di Twitch. Para streamer memuji keinginan Clancy untuk mendengarkan kekhawatiran mereka setelah bertahun-tahun mengeluh bahwa layanan tersebut tidak berhubungan dengan penggunanya.

Namun, pemimpin baru tersebut tetap harus berjuang membendung kerugian. Twitch melakukan dua putaran PHK tahun lalu, memangkas lebih dari 400 posisi, sebagai bagian dari pengurangan pekerjaan yang lebih luas di Amazon.

Raksasa ritel online ini memulai PHK terbesar yang pernah terjadi di perusahaan pada tahun 2022,. Kebijakan itu berlanjut pada bulan Oktober dengan pemotongan baru pada divisi musiknya, mencakup platform streaming audio perusahaan dan etalase digital untuk lagu-lagu.

Editor : Lintang Rowe

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

News Terbaru