Selasa, 30 Desember 2025

Prabowo Minta 2.000 Profesional Muda Disiapkan untuk BUMN dan Swasta


  • Kamis, 16 Oktober 2025 | 22:00
  • | News
 Prabowo Minta 2.000 Profesional Muda Disiapkan untuk BUMN dan Swasta Presiden RI Prabowo Subianto memimpin rapat terbatas dengan sejumlah menteri Kabinet Merah Putih di Kediaman Kertanegara, Jakarta, Kamis (16/10/2025). ANTARA/HO-Tim Media Presiden Prabowo Subianto

JAKARTA, ARAHKITA.COM – Presiden RI Prabowo Subianto meminta Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi untuk menyiapkan lebih dari 2.000 profesional muda Indonesia yang siap terjun ke dunia kerja, baik di BUMN maupun sektor swasta nasional.

Instruksi tersebut disampaikan dalam rapat terbatas yang dipimpin Presiden Prabowo di Kediaman Kertanegara, Jakarta, Kamis (16/10/2025).Menurut Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya melalui akun resmi Instagram @sekretariat.kabinet, langkah ini menjadi bagian dari strategi besar pemerintah membangun ekosistem talenta nasional yang tangguh dan siap menghadapi tantangan industri masa depan.

“Presiden menginstruksikan Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi untuk menyiapkan lebih dari 2.000 putra-putri terbaik Indonesia agar siap bekerja di sektor-sektor strategis,” ujar Teddy dalam keterangan tertulis di Jakarta.

Membangun SDM Unggul dan Adaptif

Kebijakan ini menandai komitmen pemerintah untuk mempercepat penyiapan sumber daya manusia unggul di bidang prioritas seperti teknologi, energi, pangan, dan keuangan digital.

Selain memperkuat kapasitas individu, inisiatif tersebut juga diharapkan mampu menjembatani dunia pendidikan dan dunia industri, sehingga lulusan perguruan tinggi dapat langsung terserap di pasar kerja strategis.

Langkah ini melanjutkan program serupa yang sebelumnya telah dijalankan pemerintah, yakni Presidential Fellowship in Economics and Business Leadership, yang diluncurkan pada Juli lalu.

Program tersebut menyeleksi 82 profesional muda terbaik dari berbagai universitas di dalam dan luar negeri melalui proses yang ketat untuk memastikan integritas, kualitas, dan visi kepemimpinan mereka.

Melahirkan Generasi Pemimpin Baru

Program fellowship ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang Presiden Prabowo dalam membentuk generasi muda yang berdaya saing global dan berjiwa kepemimpinan.

Melalui inisiatif ini, pemerintah berharap muncul pemimpin-pemimpin baru di bidang bisnis dan ekonomi, yang mampu membawa inovasi serta memperkuat posisi Indonesia di kancah global.

Dalam rapat terbatas tersebut, hadir sejumlah menteri kabinet seperti Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa, Menhan Sjafrie Sjamsoeddin, Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani, Mendikti Saintek Brian Yuliarto, Mensesneg Prasetyo Hadi, serta Jaksa Agung ST Burhanuddin.

Langkah strategis ini menunjukkan bahwa pemerintah tengah serius membangun ekosistem kolaboratif antara pendidikan, industri, dan kebijakan negara untuk mencetak profesional muda yang siap kerja dan berdaya saing tinggi.

Editor : Farida Denura

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

News Terbaru