Rabu, 31 Desember 2025

Polda Jabar Minta Penundaan Laga Persib vs Borneo FC


  • Sabtu, 30 Agustus 2025 | 13:00
  • | News
 Polda Jabar Minta Penundaan Laga Persib vs Borneo FC Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Hendra Rochmawan. (Antaranews)

JAKARTA, ARAHKITA.COM - Kepolisian Daerah Jawa Barat mengusulkan penundaan pertandingan BRI Super League 2025/2026 antara Persib Bandung melawan Borneo FC yang rencananya digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, pada Minggu, 31 Agustus 2025.

Permintaan itu disampaikan karena situasi keamanan di wilayah Bandung Raya dinilai belum kondusif pascaaksi demonstrasi mahasiswa yang berujung ricuh pada Jumat, 29 Agustus.

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Hendra Rochmawan menyatakan bahwa kondisi keamanan saat ini menjadi pertimbangan utama penundaan pertandingan.

"Dikarenakan alasan keamanan saat ini di wilayah Bandung," ujarnya, Sabtu di Bandung.

 

Permintaan penundaan itu dituangkan dalam surat bernomor B/3210/VIII/PAM.3.3/2025/Roops yang ditandatangani Kepala Biro Operasi Polda Jabar Kombes Pol Laode Aries El Fathar. Surat itu ditujukan kepada Direktur Utama i-League, Ferry Paulus.

Dalam surat tersebut, Polda Jabar menyebut sejumlah rujukan, di antaranya Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian RI, Surat Telegram Kapolri terkait status siaga unjuk rasa, serta Surat Telegram Kapolda Jabar mengenai penetapan status Siaga I di wilayah hukum Polda Jabar.

Polda Jabar menilai situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di wilayah hukum Jawa Barat perlu diantisipasi menyusul adanya aksi unjuk rasa dari elemen mahasiswa Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) SI dan BEM NUS pada 29 Agustus 2025.

“Bersama ini dimohon kepada PT Indonesia League untuk menunda pertandingan sepak bola BRI Super League antara Persib Bandung VS Borneo FC yang semula akan diselenggarakan pada hari Minggu tanggal 31 Agustus 2025 untuk ditunda pelaksanaannya sampai ada situasi kondusif,” demikian isi surat tersebut dikutip Antara.

Salinan surat itu turut disampaikan kepada Ketua PSSI, Kapolda Jabar, Wakapolda Jabar, Irwasda Polda Jabar, PT Persib Bandung Bermartabat, serta PT Nahusam Pratama (Borneo FC).

Hingga kini, pihak operator kompetisi Indonesia League maupun kedua klub masih belum memberikan pernyataan resmi terkait usulan penundaan pertandingan tersebut.

Editor : Lintang Rowe

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

News Terbaru