Selasa, 30 Desember 2025

Presiden Instruksikan Penyelamatan Korban KMP Tunu Pratama Jaya yang Tenggelam di Selat Bali


  • Kamis, 03 Juli 2025 | 09:30
  • | News
 Presiden Instruksikan Penyelamatan Korban KMP Tunu Pratama Jaya yang Tenggelam di Selat Bali Keluarga menunggu kabar korban kapal tenggela . (Antaranews)

JAKARTA, ARAHKITA.COM - Presiden Prabowo Subianto menginstruksikan jajarannya untuk mengutamakan penyelamatan korban dalam insiden tenggelamnya Kapal Motor Penumpang (KMP) Tunu Pratama Jaya di Selat Bali pada Rabu malam, 2 Juli 2025.

Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya menyampaikan bahwa Presiden menerima laporan dari Tanah Air mengenai kecelakaan laut yang terjadi akibat cuaca buruk. Kapal diketahui berangkat dari Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi menuju Pelabuhan Gilimanuk, Bali, sebelum tenggelam di tengah lintasan.

“Dari Tanah Suci, Beliau langsung memerintahkan jajaran Basarnas dan instansi terkait untuk segera melakukan tanggap darurat demi menyelamatkan para penumpang dan kru secepat mungkin,” ujar Teddy dalam pernyataan resmi dari Makkah, Kamis (3/7).

KMP Tunu Pratama Jaya diketahui berangkat dari Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, menuju Pelabuhan Gilimanuk, Bali, sebelum mengalami kecelakaan akibat cuaca buruk.

Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Jules Abraham Abast menyatakan KMP Tunu Pratama Jaya membawa sebanyak 53 orang penumpang dan 12 kru atau ABK kapal. Empat orang berhasil selamat, sementara sebanyak 61 penumpang masih dinyatakan hilang.

Berdasarkan data Kantor SAR Surabaya, sebanyak empat penumpang tersebut berhasil menyelamatkan diri menggunakan sekoci. Mereka ditemukan di Perairan Cekik, Bali, pada Kamis pukul 05.15 WITA.

Keempat korban selamat tersebut yakni Saroji (47), Mansur (40), dan Romi Alga Hidayat, yang semuanya berasal dari Blimbingsari, Banyuwangi, serta Sandi (44) asal Genteng, Banyuwangi. Saat ini, mereka tengah dimintai keterangan oleh petugas di Kantor BPTD Gilimanuk.

Sementara itu, Kepala Kantor SAR Surabaya Nanang Sigit menyampaikan bahwa pihaknya mengerahkan kapal SAR untuk mendukung operasi pencarian.

“KN SAR 249 Permadi dengan kru sebanyak 13 orang diberangkatkan pada Kamis pagi dari Dermaga Distrik Navigasi Tanjung Perak Surabaya menuju Selat Bali,” ujarnya dikutip Antara.

Ia menyebut kapal tersebut bertolak pada pukul 05.30 WIB dan diperkirakan tiba di lokasi pencarian pada pukul 14.30 WIB.

Editor : Lintang Rowe

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

News Terbaru