Selasa, 30 Desember 2025

Diaspora Indonesia Antusias Ikuti Pesta Demokrasi 2019


 Diaspora Indonesia Antusias Ikuti Pesta Demokrasi 2019 Logo Indonesia Diaspora Network - United (RRI)

JAKARTA, ARAHKITA.COM - Indonesian Diaspora Network-United (IDN-United) menggelar Survei Pemilih Diaspora Indonesia yang dilakukan sejak 12 November 2018 hingga 31 Januari 2019.

Tujuan digelarnya survei ini untuk mengetahui animo dan aspirasi warga negara Indonesia (WNI) di luar negeri terkait Pemilihan Umum Legislatif dan Eksekutif tahun 2019.

Survei ini diikuti 541 responden diaspora Indonesia yang tinggal di 41 negara (5 benua) yang disebar secara daring melalui milis, jejaring online, buletin berkala, dan media sosial IDN-United maupun mitra organisasi.

Bagi dispora yang tinggal di Malaysia dan Saudi Arabia tidak banyak yang mau memberi respon terhadap survei ini. Namun jumlah responden dari negara-negara lain di mana diaspora tinggal cukup banyak dan beragam.

Oleh karenanya, survei ini dapat dikatakan cukup merefleksikan animo dan aspirasi pemilih diaspora non-pekerja migran.

Adapun temuan-temuan utama hasil Survei Pemilih Diaspora Indonesia adalah sebagai berikut:

  1. Lebih dari dua pertiga responden mengatakan “akan memilih” pada Pemilu 2019
  2. Korupsi, hoaks, dan penegakkan hukum dan HAM adalah tiga isu yang paling disorot oleh para responden
  3. 60% responden mengaku “tidak mengetahui” perwakilan mereka di DPR (dapil luar negeri) saat ini dan 19% responden mengatakan “kurang mengetahui”
  4. 56% responden mengaku “tidak mengetahui” calon perwakilan mereka di DPR (dapil luar negeri) dan 29% mengatakan “kurang mengetahui”
  5. Media sosial, melalui PPLN, dan media online adalah tiga cara utama para responden mengetahui calon anggota legislatif pada Pemilu 2019
  6. Rekam jejak, visi-misi, dan kepribadian calon anggota legislatif adalah tiga faktor terpenting bagi para responden dalam menentukan pilihan mereka untuk calon legislatif pada pemilu 2019—mengalahkan partai pengusung dan kesamaan latar belakang (asal, suku, agama, dsb.)
  7. Visi-misi, rekam jejak, dan kepribadian calon presiden adalah tiga faktor terpenting bagi responden dalam menentukan pilihan mereka untuk calon presiden pada pemilu 2019—mengalahkan partai pengusung, hasil debat calon presiden, dan kesamaan latar belakang (asal, suku, agama, dsb.)
  8. Perlindungan hukum terhadap WNI di luar negeri dan pelayanan konsuler yang lebih baik, serta aspirasi dwi-kewarganegaraan adalah tiga aspirasi utama para responden terhadap presiden dan anggota DPR terpilih lewat Pemilu 2019

Presiden IDN-United Herry Utomo menjelaskan, hingga saat ini belum ada informasi akurat berbasis data terkait animo dan aspirasi diaspora pada Pemilu 2019.

Sehingga hal ini yang telah menciptakan urgensi dari pembuatan survei tersebut," kata Herry melalui siaran pers yang diterima di Jakarta Jumat (8/2/2019).

Lebih lanjut Herry menambahkan, hasil survei Pemilih Diaspora Indonesia diharapkan dapat menjadi bahan pertimbangan dan perbaikan bersama.

“Kami berharap hasil dari survei ini dapat digunakan sebaik-baiknya sebagai masukan perbaikan bagi pihak-pihak terkait dan bukan untuk bahan saling serang atau kritik,” ujarnya.

Herry pun kembali menegaskan bahwa IDN-United netral dalam setiap pemilu dan mengajak segenap diaspora untuk menyukseskan Pemilu 2019.

“IDN-United adalah organisasi diaspora dunia yang bersifat nonpartisan, netral, dan independen. Hasil survei ini merupakan jajak pendapat dari para responden dan tidak dimaksudkan sebagai dukungan kepada figur politik mana pun. Namun, kami mengajak para diaspora yang dapat memilih supaya menggunakan hak pilihnya dengan baik agar pesta demokrasi ini berjalan lancar, aman, bermartabat, dan sukses,” pungkasnya.

Editor : Patricia Aurelia

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

Nasional Terbaru