Ratu Maxima Tegaskan Dukungan terhadap Arsitektur Keuangan Inklusif Indonesia

JAKARTA, ARAHKITA.COM – Kunjungan Ratu Maxima dari Kerajaan Belanda sebagai Penasihat Khusus Sekjen PBB untuk Inklusi Keuangan (UNSGSA) kembali menegaskan dukungan internasional terhadap upaya Indonesia membangun arsitektur keuangan yang lebih inklusif dan berkelanjutan.

Pakar hubungan internasional Universitas Padjadjaran, Teuku Rezasyah, menilai kedatangan Ratu Maxima menunjukkan pengakuan dunia atas kinerja Indonesia dalam memperkuat ekosistem keuangan nasional yang menjangkau seluruh lapisan masyarakat.

“Ini menjadi bukti bahwa Indonesia adalah negara berdaulat dan terus bekerja keras membangun arsitektur keuangan inklusif,” ujar Reza saat dimintai tanggapan di Jakarta, Senin (24/11/2025).

• Baca juga:

  Prabowo Bentuk Dewan Nasional Baru untuk Tingkatkan Kesejahteraan Keuangan

Menurutnya, peningkatan literasi keuangan memiliki dampak besar bagi masyarakat Indonesia yang memiliki latar belakang ekonomi dan pendidikan yang beragam. Karena itu, tahap edukasi dan perluasan akses layanan finansial perlu terus diperkuat.

Reza optimistis lawatan ini dapat mempercepat peningkatan pemahaman masyarakat dalam mengelola kebutuhan ekonomi secara bijak, mulai dari transaksi perbankan, pengelolaan tabungan, hingga kemudahan akses kredit.

• Baca juga:

  Ratu Máxima Dukung Kesehatan Finansial dalam Kunjungan ke Indonesia

Di sisi lain, ia menyebut Belanda sebagai negara maju yang memiliki keunggulan dalam tata kelola dan pembangunan ekonomi. Kehadiran Ratu Maxima juga menjadi simbol kemitraan yang semakin erat antara kedua negara.

“Kunjungan ini memperlihatkan perubahan citra Belanda, dari sejarah panjang masa kolonial, kini menjadi mitra pembangunan masa depan Indonesia,” katanya dikutip Antara.

• Baca juga:

  Untung Rp214 Miliar di Semester I-2025, SeaBank Catat Pertumbuhan Sehat dan Tingkatkan Literasi Keuangan

Sesuai informasi dari United Nations Information Centre (UNIC) di Indonesia, Ratu Maxima akan berada di Tanah Air pada 24–27 November 2025 untuk melakukan serangkaian agenda di Jakarta dan Surakarta. Ia akan berdialog dengan pemerintah, pelaku usaha jasa keuangan, serta para pengguna layanan inklusi keuangan guna mendorong ketahanan ekonomi masyarakat.

Ratu Maxima juga dijadwalkan bertemu Presiden Prabowo Subianto untuk menyampaikan hasil kunjungannya dan rekomendasi terkait langkah penguatan kesejahteraan finansial di Indonesia.