Festival Jazz “Serbu” Flores

JAKARTA, ARAHKITA.COM - Sejumlah festival jazz yang menghadirkan pemusik nasional dan internasional sedang “menyerbu” pulau bunga Flores pada akhir Oktober dan awal November 2018.

Ivan Nestorman, musisi jazz asal Flores, mengatakan kepada arahkita.com, festival jazz dimulai dengan Maumere Jazz akhir Oktober lalu. Awal November ini akan digelar Cunca Wulang Wonderful Komodo jazz Festival dan Jazz in the Soja Mbay.

Maumere Jazz telah dimeriahkan oleh Glen Fredly, Andien, Reza, RAN dan Komodo Project  (Gilang Ramadhan dan Ivan Nestorman). Maumere sudah menjadi tuan rumah Maumere Jazz dalam tiga tahun terakhir ini.

• Baca juga:

  Ini Tips Aman Belanja Online saat Valentine

Di awal November Ivan Nestorman membawa teman-teman musisinya  dari Perancis Jean Sebastien, Michele Montoli dan  Nita Aarsteen untuk menggelar musik  Wonderful Komodo Jazz Festival di Cunca Wulang Manggarai Barat sebagai upaya memperkenalkan  destinasi wisata air terjun tersebut.

• Baca juga:

  DKI Wacanakan, Vaksinasi Jadi Syarat Dibukannya Kembali Tempat Hiburan

Nita Aarsteen, salah satu muzizi jazz yang akan tampil di Wonderful Komodo Jazz Festival di Cunca Wulang Manggarai Barat (Foto: Dok Ivan Nestorman)

Ivan mengungkapkan bahwa pagelaran awal ini merupakan embrio festival sesungguhnya tahun depan. Masyarakat Wersawe yang tidak jauh dari Cunca Wulang dekat Labuan Bajo, Manggarai Barat, akan menjadi relawan festival kecil ini.

• Baca juga:

  Nikmati Hiburan tanpa Batas dengan Polytron Play PDB F2

Dari Cunca Wulang bersama komunitas musik Mbay Kelompok ini menggelar Jazz Goes To Mbay sebagai upaya memperkenalkan konsep musik jazz di daerah ini. Di Mbay  pagaleran  ini  ditampilkan di teras (Soja) rumah adat di mana para ibu penenun berkumpul.

Seniman Nagekeo Sam Keo mengungkapkan harapannya festival ini bisa berjalan setiap tahun di Mbay. Jazz di Mbay  ini diberi tema Jazz in the SOJA.

Selain kelompok Ivan Nestorman dan kawan-kawan, tampil juga pemusik-pemusik Flores dari Nagekeo  dan Boawae seperti  Romi Band dan vokalis Sam Keo  dengan lagu-lagu bernuansa etnis tropikal.

Ivan berharap Flores akan banyak menggelar festival musik di sekujur pulau itu tahun depan. “Tidak perlu berskala besar, yang penting dimulai dulu,” ujarnya. (WLH)