Selasa, 30 Desember 2025

Fransiscus Go: Selamat Ulang Tahun Provinsi NTT Ke-65


 Fransiscus Go: Selamat Ulang Tahun Provinsi NTT Ke-65 Fransiscus Go, pengusaha sekaligus filantropi asal NTT. (Foto: Istimewa)

“Nusa Tenggara Timur, tempat di mana alam memeluk keajaiban dan budaya mengukir sejarah. Di usiamu yang ke-65, kita merayakan perjalanan gemilangmu dari pesisir yang menawan hingga gunung yang megah. Semoga langkahmu selalu dipenuhi keberlanjutan, kemajuan, dan keharmonisan. Selamat ulang tahun, NTT. Gemerlapmu menyinari bumi Indonesia,” pesan Fransiscus Go dalam rangka ulang tahun Provinsi NTT ke-65. Setiap 20 Desember merupakan peringatan hari jadi Provinsi Nusa Tenggara Timur.

Rasa haru dan bangga menyelimuti pengusaha sekaligus filantropi asal NTT tersebut. Sebagai putra yang lahir dan besar di NTT, beliau senantiasa menyematkan harapan akan kemajuan Provinsi NTT seperti provinsi lain di Indonesia.

Pemikiran besarnya demi kemajuan Provinsi NTT tertuang dalam buku Baku Jaga untuk Provinsi Selaksa Nusa: Merambah Nusa, Merangkul Warga untuk Kebaikan dan Kemajuan Provinsi NTT. Pemikiran-pemikiran besar beliau tidak hanya tertuang dalam buku dan doa semata, namun langkah nyata. Melalui GMT Institute dan Yayasan Felix Maria Go (YFMG) yang ia dirikan. Kerja nyata itu terus berlanjut sejak 15 tahun silam.

Dalam senyap, YFMG senantiasa melakukan usaha dalam membantu masyarakat NTT. Bakti sosial pemberian sembako, membangun sekolah, memberikan beasiswa kepada putra-putri NTT, memberi pelatihan kepada wartawan dan pemuda milenial NTT, dan sebagainya rutin dilaksanakan oleh YFMG. Semua upaya yang dilakukan melalui GMT Institute dan YFMG ini tidak lain dalam usaha peningkatan pendidikan, ekonomi, dan kesehatan masyarakat NTT.

Ketua Bidang Kamajaya Business Club ini juga aktif dalam melawan perdagangan orang di NTT. Usaha nyata tersebut sekarang diwujudkan dalam Gerakan Bajaga (Baku Jaga). Bajaga tumbuh menjadi gerakan dalam masyarakat NTT, utamanya para pemuda untuk meningkatkan kehidupan masyarakat yang lebih baik. Berkat kepedulian dan aksi nyata tersebut, Fransiscus Go meraih penghargaan dari Pos Kupang sebagai “Pengusaha Peduli Peningkatan SDM di NTT”.

Doa dan aksi nyata yang dilakukan oleh Fransiscus Go tentunya tidak maksimal jika dilakukan seorang diri. Lewat bantuan dari orang-orang yang memiliki visi sama dalam meningkatkan kemajuan NTT, kebaikan Fransiscus Go berdampak lebih luas dalam kehidupan masyarakat NTT.

Salah satu kunci usaha percepatan dalam peningkatan kemajuan NTT adalah pendidikan. Oleh karena itu, alumni Lemhanas ini berharap pemuda NTT terus memacu diri lewat pendidikan, baik meraih gelar akademik maupun lewat jalur vokasi.

“Dengan bekal pendidikan, pemuda lebih mudah mendapat pekerjaan, lebih mudah masuk ASN, anggota TNI/POLRI, lebih memiliki skill dan sebagainya sehingga bisa menolong anggota keluarga yang lain,” pesan penulis buku Mengakhiri Era Tenaga Kerja Murah melalui pesan WhatsApp pada Rabu (20/12/2023).

Sebelum berpartisipasi dalam meningkatkan kemajuan NTT, para pemuda diharapkan berdaya dalam meningkatkan kapasitas dirinya terlebih dahulu, keluarga, dan orang-orang di sekiarnya. Jika dalam lingkup terkecil keluarga inti para pemuda NTT sudah berdaya, tentunya gerakan masif dalam mempercepat pembangunan daerah bisa terlaksana.

“Dengan bekal pendidikan pula, pemuda NTT bisa berpartisipasi di dunia politik, menjadi anggota legislatif, senator, menjadi eksekutif pemerintahan yang bisa menolong kembali daerahnya,” tambah Fransiscus Go.

Tak dimungkiri dengan berpartisipasi langsung menjadi anggota legislatif, senator, dan eksekutif pemerintahan akan mendorong percepatan kemajuan NTT. Para anggota legislatif, senator, dan eksekutif pemerintahan bisa memengaruhi kebijakan pemerintah pusat dan daerah dalam rangka mengatasi masalah-masalah di NTT.

“Lewat pendidikan pula, pemuda NTT bisa memacu diri menyesuaikan dengan perkembangan peradaban dunia sehingga mudah menularkan semangat positif bagi saudara-saudaranya di daerah,” pungkas Fransiscus Go.

Dunia selalu memiliki dua sisi, gelap dan terang, begitu pula dengan kehidupan masyarakat NTT. Kebangkitan pemuda NTT melalui pendidikan dan memaksimalkan potensi terbaik mereka akan membawa kemajuan besar bagi NTT. Tidak cukup tangan satu orang saja untuk membuat perubahan. Diperlukan duplikasi ribuan Fransiscus Go lain yang juga mendorong kebangkitan NTT.

Tuhan memberikan berkat sumber daya alam yang melimpah untuk masyarakat NTT. Bukan hal yang mustahil, di tangan pemimpin yang tepat, masyarakat NTT akan mendapatkan pembangunan yang berkelanjutan, kemajuan, dan keharmonisan seperti yang seharusnya.

Doa demi kemajuan NTT juga saya rasakan ketika berkunjung ke NTT pada akhir November 2023. Saya turut berpartisipasi dalam kegiatan Pelatihan Jurnalistik bagi pemuda milenial dan komunitas wartawan yang diselenggarakan oleh GMT Institute dan YFMG. Dalam kesempatan tersebut, saya berkeliling 4 kota dari Soe, Kefamenanu, Malaka hingga Atambua sebagai pemateri mendampingi Robert Kadang dalam memberikan pelatihan jurnalistik. Hal yang tak akan saya lupa adalah kalimat pembuka dari ketua panitia yang menjemput saya dari Bandara El-Tari ketika memasuki Kota Kupang.

“Bunga flamboyan tumbuh subur di seluruh NTT. Jika bunga flamboyan mekar, itu pertanda bulan Desember segera tiba. Mekarnya bunga flamboyan seakan-akan menyiratkan pesan ke seluruh perantau dari NTT untuk segera pulang,” jelas Ketua Panitia pelatihan jurnalistik.

Tentunya bukan sebuah kebetulan hari jadi Provinsi NTT juga berada pada bulan Desember. Bunga flamboyan sudah bermekaran dengan indahnya di sepanjang Pulau NTT. Mereka seakan memanggil para putra-putri terbaik NTT yang tengah merantau untuk “pulang” dan berpartisipasi dalam pembangunan NTT.

Batafeo sebut orang NTT untuk padanan kata jalan berkelok yang indah di sepanjang Pulau NTT. Meskipun saat ini jalan menuju kemajuan NTT terasa berkelok-kelok, pasti akan tiba pada tujuan akhirnya berkat kebangkitan putra-putri terbaik NTT. Kebangkitan pemuda NTT-lah yang akan memberdayakan dan mempercepat kebaikan-kebaikan dalam masyarakat NTT. Selamat berjuang putra terbaik NTT. Bangkitlah demi kejayaan NTT pada masa depan. Dirgahayu, NTT! (Sofa Nurdiyanti)

 

 

 

Editor : Farida Denura

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

Feature Terbaru