Loading
Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka (kanan) meninjau Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG) Nias berkapasitas 25 megawatt (MW) di Kota Gunungsitoli, Sumatra Utara. (BPMI Set Wapres)
JAKARTA, ARAHKITA.COM – Wakil Presiden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka, melakukan peninjauan ke Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG) Nias berkapasitas 25 megawatt (MW) yang berlokasi di Kota Gunungsitoli, Sumatera Utara, Minggu. Kunjungan ini dilakukan untuk memastikan keandalan pasokan listrik di Kepulauan Nias, terutama menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Peninjauan PLTMG Nias menjadi rangkaian agenda Wapres setelah sebelumnya mengunjungi program Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL) di Desa Hilisebua, sebagai bagian dari upaya pemerataan akses listrik bagi masyarakat.
Langkah ini sejalan dengan komitmen Presiden Prabowo Subianto dalam menjamin ketersediaan layanan dasar yang andal, merata, dan berkelanjutan, khususnya bagi wilayah kepulauan dan daerah terpencil.
Setibanya di lokasi, Wapres Gibran disambut Wali Kota Gunungsitoli Sowa’a Laoli, Manajer PLN PLTMG Nias Fikar, serta perwakilan PT PLN Energi Primer Indonesia (EPI) Hari Purwito. Dalam kesempatan tersebut, Wapres menerima paparan mengenai sistem operasional pembangkit, termasuk terminal gas dan proses regasifikasi LNG yang menjadi sumber energi utama PLTMG Nias.
Dalam keterangannya kepada awak media, Minggu (21/12/2025), Wapres menekankan pentingnya menjaga stabilitas kelistrikan seiring meningkatnya kebutuhan listrik masyarakat.
“Di tengah meningkatnya kebutuhan listrik masyarakat Kepulauan Nias, khususnya menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru, saya telah menegaskan kepada PLN agar pasokan energi di Nias tetap terjaga,” ujar Gibran.
Menurutnya, listrik yang andal bukan hanya menyangkut kenyamanan, tetapi juga menjadi faktor penting dalam menciptakan rasa aman dan mendukung aktivitas masyarakat.
“Ketersediaan listrik yang stabil akan memberikan rasa aman, sekaligus mendukung kelancaran aktivitas ibadah dan kehidupan sehari-hari masyarakat,” lanjutnya.
Wapres juga berharap sistem kelistrikan yang berkelanjutan dapat menjadi fondasi pembangunan jangka panjang, terutama bagi daerah kepulauan seperti Nias.
“Upaya menjaga sistem kelistrikan yang andal dan berkelanjutan diharapkan mampu memperkuat pelayanan publik, mendorong aktivitas ekonomi, serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat di wilayah kepulauan,” tegasnya.
Usai menerima paparan, Wapres Gibran meninjau langsung terminal gas PLN serta fasilitas regasifikasi LNG yang menopang operasional PLTMG Nias 25 MW. Peninjauan dilakukan untuk memastikan seluruh infrastruktur pendukung berfungsi optimal dalam memenuhi kebutuhan listrik masyarakat Nias dan sekitarnya selama periode Nataru.