Selasa, 30 Desember 2025

Pertamina Pastikan Stok BBM Aman Selama Libur Natal dan Tahun Baru 2026


 Pertamina Pastikan Stok BBM Aman Selama Libur Natal dan Tahun Baru 2026 Corporate Secretary PT Pertamina (Persero) Arya Dwi Paramita (kanan) menyapa anak-anak penyintas banjir bandang di Kabupaten Agam, Sumatera Barat. ANTARA/Muhammad Zulfikar

KOTA PADANG, ARAHKITA.COM – PT Pertamina (Persero) memastikan ketersediaan bahan bakar minyak (BBM), elpiji, serta produk energi lainnya tetap aman dan mencukupi selama masa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2026. Jaminan ini diberikan di tengah fokus perusahaan dalam menangani distribusi energi ke sejumlah wilayah yang terdampak bencana alam.

Corporate Secretary Pertamina, Arya Dwi Paramita, menyampaikan bahwa seluruh kebutuhan energi selama periode Nataru telah melalui proses kajian dan perhitungan matang. Mulai dari proyeksi konsumsi hingga strategi antisipasi jika terjadi gangguan distribusi akibat faktor cuaca ekstrem atau bencana alam.

“Untuk periode Nataru, kondisi stok berada dalam kategori aman,” ujar Arya saat ditemui di Kota Padang, Sabtu (20/12/2025).

Ia menjelaskan, Pertamina telah menyiapkan skema distribusi khusus, termasuk penguatan stok di terminal BBM dan pangkalan elpiji, guna memastikan pasokan tetap terjaga di seluruh wilayah Indonesia. Perhitungan ini juga mencakup daerah rawan bencana, seperti yang saat ini terjadi di sejumlah provinsi di Pulau Sumatra.

Pertamina turut mengimbau masyarakat agar tidak melakukan pembelian berlebihan atau panic buying. Menurut Arya, ketersediaan energi nasional cukup untuk memenuhi kebutuhan selama libur panjang akhir tahun jika konsumsi dilakukan secara wajar.

Jaminan pasokan tersebut mencakup seluruh wilayah Tanah Air, termasuk Provinsi Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat. Meski demikian, ia mengakui distribusi di wilayah terdampak bencana masih menghadapi tantangan akses, sehingga penyaluran dilakukan secara bertahap dan menyesuaikan kondisi lapangan dikutip Antara.

Dalam pelaksanaan pengamanan energi Nataru, Pertamina bekerja sama dengan berbagai pihak lintas instansi. Agenda tahunan ini melibatkan dukungan TNI, Polri, pemerintah daerah, hingga kementerian dan lembaga terkait guna memastikan distribusi BBM dan elpiji berjalan lancar.

Arya juga mengapresiasi respons cepat pemerintah daerah yang melaporkan adanya lonjakan harga elpiji di tengah situasi bencana. Menindaklanjuti hal tersebut, Pertamina langsung menggelar operasi pasar di sejumlah titik, khususnya di wilayah Sumatra yang terdampak banjir bandang dan tanah longsor.

Langkah operasi pasar ini diharapkan mampu menjaga stabilitas harga serta mencegah praktik penimbunan maupun upaya pihak tertentu yang mencoba memanfaatkan kondisi darurat demi keuntungan pribadi.

Editor : Farida Denura

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

Ekonomi Terbaru