Loading
Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo bersama jajaran berfoto bersama dalam kegiatan BIRAMA 2025 di Kantor Pusat Bank Indonesia, Jakarta, Senin (1/12/2025). ANTARA/HO-Bank Indonesia/aa.
JAKARTA, ARAHKITA.COM — Target pertumbuhan ekonomi nasional 2026 bukan sekadar mimpi. Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo menegaskan bahwa ada tiga kunci utama untuk membawa ekonomi RI melaju lebih tinggi: optimisme, kerja maksimal dari semua pihak, dan sinergi antar kebijakan.
Perry membukanya dengan ajakan penuh semangat dalam gelaran Bank Indonesia Bersama Masyarakat (BIRAMA) 2025. Menurutnya, Indonesia punya fondasi kuat untuk melaju lebih cepat meski dunia sedang dipenuhi tantangan ekonomi. Stabilitas makro, sistem keuangan yang terjaga, dan pertumbuhan yang konsisten menjadi modal besar untuk menatap tahun 2026 dengan percaya diri.
BI All Out Rumuskan Arah Kebijakan 2026
Perry menegaskan, BI tidak akan setengah-setengah dalam merancang dan menerapkan kebijakan ekonomi ke depan. Semua langkah disiapkan agar pertumbuhan tetap naik tanpa melupakan stabilitas. Namun, semua itu hanya akan bekerja jika dilakukan bersama—dengan pemerintah, sektor keuangan, dan masyarakat.
Beberapa fokus kebijakan BI untuk 2026 antara lain:
Moneter: menjaga inflasi tetap terkendali dan mendukung stabilitas rupiah.
Perry menegaskan komitmen BI untuk mendukung visi Indonesia Emas melalui bauran kebijakan yang lebih solid, inklusif, dan berdaya tahan.
Generasi Muda, Tolak Estafet Ekonomi!
Tak hanya soal angka dan kebijakan teknis, BIRAMA 2025 juga menyajikan sisi yang lebih “friendly” lewat Edutainment & Live Podcast. Topik ekonomi dikemas menarik agar lebih mudah dicerna terutama oleh generasi muda.
Deputi Gubernur BI Ricky P. Gozali menegaskan bahwa masa depan ekonomi Indonesia berada di tangan Gen Z dan generasi berikutnya. BI ingin memastikan ruang berkarya dan bertumbuh tetap terbuka lebar bagi anak muda—stabil, cerah, dan penuh peluang.
“Mari bersama-sama mewujudkan generasi muda yang siap berkarya dan membawa Indonesia menuju masa depan emas,” ajaknya dikutip Antara.
Melalui edukasi ekonomi yang lebih dekat dengan publik, BIRAMA 2025 diharapkan menjadi penggerak optimisme bersama untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi nasional.