Banyak Manusia Terbang di Alor, Begini Cerita Mistiknya

BERCERITA  tentang dunia mistik dalam berbagai budaya dan daerah serta suku di Indonesia, bahkan dunia, tidak pernah ada ujungnya. Dunia gaib yang merupakan salah satu sisi rahasia kehidupan manusia ini memang selalu menarik diulas dan diceritakan.

Manusia sekarang boleh dikatakan tengah hidup dalam peradaban modern yang ditandai dengan kemajuan teknologi tinggi. Tetapi, dunia gaib yang penuh mistik dengan nuansa yang menyeramkan itulah yang menyedot perasaan ingin tahu dari manusia untuk menyelami keberadaan dan hakikat dari alam gaib itu sendiri.

Dunia gaib atau dunia supranatural oleh sejumlah kalangan memang kadang tidak terlalu percaya, apakah karena terlalu mengandalkan rasio atau karena malu kalau dinilai sebagai manusia kuno yang masih percaya akan hal-hal tahyul. Tetapi, kita tidak bisa menyangkal atau berbohong bahwa budaya kita, masyarakat kita masih percaya dunia gaib.

Dan percaya atau tidak percaya, makhluk gaib benar adanya. Kita tidak bisa sombong dengan menyangkal adanya makhluk astral itu. Bahwa alam ini memiliki ketakterbatasan yang tidak bisa dijangkau manusia. Bahwa jangkauan dan keluasan pikiran manusia, sangat terbatas.

Pastinya, semua suku dan daerah serta budaya di Indonesia, baik di Jawa, Sumatra, Kalimantan Sulawesi, Papua, Maluku, kepulauan Nusa Tenggara dan lain-lain memiliki kisah dan cerita mistis itu. Di Jawa misalnya, mulai dari Ujung Kulon Sang Hiang Sira, di ujung barat Pulau Jawa samapi Alas Purwo di Banyuwangi, Jawa Timur, bertebaran tempat angker dengan balutan cerita mistik.

Edisi ArahKita.com kali ini mengangkat cerita-cerita mistik yang ada di Pulau Alor, NTT. Bagi kami orang NTT sangat akrab dengan cerita mistik yang bertebaran di Alor. Bahwa Alor merupakan beberapa kerajaan kecil yang sejak dulu sangat terkenal dengan perang gaib atau perang mistik antara satu suku dengan suku lain atau antara satu kerajaan dengan kerajaan lain.

Bahwa dalam perang gaib atau perang mistik itu masing-masing pihak saling serang adu sakti adu ilmu mistiknya untuk saling membunuh dan saling menghancurkan. Ada yang mengirim angin puting beliung untuk menghancurkan rumah warga dan tanaman peliharaan warga. Lalu dibalas dengan kiriman api untuk membakar rumah warga. Saling serang dengan kekuatan mistiknya.

Salah satu cerita mistik yang sangat terkenal di Alor adalah cerita mistik dengan ilmu sihir. Banyak kejadian saling membunuh dengan menggunakan ilmu sihir. Bahkan, menurut cerita dari orang-orang Alor sendiri atau orang-orang yang pernah berkunjung ke Alor, cerita-cerita tentang itu muncul.

Bahwa mereka bisa membunuh orang dengan menggunakan ilmu sihir dalam jarak yang sangat jauh samapi ke Afrika Selatan atau Timur tengah. Di ujung langit mana pun mereka bisa membunuh dengan kemampuan ilmu sihirnya.

Karena itu, ada yang mengatakan kemampuan ilmu sihir orang Alor sangat tinggi dan menempati posisi nomor 2 dunia setelah Afrika Selatan. Entah benar atau tidak, itu butuh bukti lebih lanjut dan lebih valid.

Namun yang jelas bagi kami orang NTT saat mendengar ilmu sihir orang Alor, kami tidak bisa menyangkal itu.

Selain itu, salah satu kekuatan ilmu gaib yang dimiliki orang-orang di Pulau Alor adalah kemampuan bisa terbang. Menurut cerita, ilmu bisa terbang ini memang sangat populer dan sudah berlangsung secara turun temurun di Alor. Ilmu ini sering dipakai oleh orang Alor karena seperti yang kita tahu, Pulau Alor cukup terpencil dan jauh dari kepulauan lain di NTT, sehingga sulit sekali adanyanya transportasi di sana. Karena kesulitan alat transportasi inilah yang membuat orang Alor mendalami dan mengembangkan ilmu bisa terbang ini agar bisa berpindah dari satu tempat ke tempat yang lain tanpa menggunakan alat transportasi.

Kemampuan dan kehebatan orang-orang Alor bisa terbang dan punya ilmu sihir tingkat tinggi inilah membuat Alor pernah dijuluki sebagai “King of Suanggi”. Suanggi adalah nama lain dari pemilik ilmu hitam atau ilmu supranatural atau ilmu sihir tinggi di Alor. Suanggi adalah orang yang bisa makan orang dengan ilmu sihirnya.

Karena betapa populer dan sudah mnjadi rahasia umum soal banyaknya orang bisa terbang di Alor inilah kemudian pernah dari dinas wisata di tahun 2019 menganjurkan untuk diadakan perlomban manusia terbang di Alor. Lomba itu dilakukan dalam rangka Expo Alor 2019.

Kepala bidang Pemasaran dan Perencanaan Dinas Pariwista NTT menganjurkan perlombaan itu karena hampir tiap minggu mereka menemukan manusia terbang yang jatuh karena tabrak tower.

Jadi, cerita mistik tentang manusia bisa terbang di Alor, bukan hanya cerita yang bisik-bisik dari mulut ke mulut, tetapi benar adanya. Dan bisa dilihat dengan mata biasa.

Maka, jika ingin berguru ilmu terbang, maka bergurulah ke Alor, NTT