-
-
-
Loading
Loading
Persija Jakarta Tunjuk Mauricio Souza sebagai Pelatih Baru. (mediasuarapublik.com)
JAKARTA, ARAHKITA.COM - Persija Jakarta resmi menunjuk Mauricio Souza sebagai pelatih kepala baru untuk menyambut Liga 1 musim 2025/2026. Pelatih asal Brasil itu menggantikan Carlos Pena dan Ricky Nelson yang sempat menjadi pelatih sementara dalam empat laga terakhir.
"Pelatih kelahiran Rio de Janeiro, 13 Maret 1974 itu akan memberikan komando di pinggir lapangan kala Persija berjuang selama musim 2025/2026. Manajemen percaya dengan rekam jejaknya bahwa ia dapat mengangkat performa Macan Kemayoran," tulis Persija dalam pernyataan resmi, Selasa (27/5).
Mauricio bukan sosok asing di Liga 1. Ia pernah menangani Madura United pada musim 2023/2024 dan membawa klub tersebut lolos ke Championship Series setelah finis di posisi keempat fase reguler. Dalam 30 pertandingan bersama Madura, ia mencatatkan 13 kemenangan, sembilan hasil imbang, dan delapan kekalahan.
Sebelum bergabung dengan Persija, Mauricio sempat menangani klub Brasil Serie C, Guarani, dari Desember 2024 hingga April 2025. Meski hanya mencatat tiga kemenangan dalam 14 laga, pengalamannya melatih klub besar Brasil seperti Botafogo, Flamengo, Athletico Paranaense, Vasco da Gama, dan Bragantino B menjadi nilai tambah.
“Halo Jakmania. Saya Mauricio Souza, pelatih baru Persija. Tunggu saya di Jakarta. Gue Persija, Gue Champion,” ujar Mauricio dalam sambutan singkatnya.
Direktur Persija, Mohamad Prapanca, mengatakan perekrutan Mauricio adalah bagian dari ambisi besar klub untuk tampil lebih baik di musim depan.
“Kami sangat berharap kepada Coach Mauricio untuk mengawal nama besar Persija. Bersama dia, kami akan membangun tim yang konsisten dan kompetitif untuk meraih prestasi,” ujar Prapanca, dikutip Antara.
Persija sendiri dipastikan ditinggal delapan pemain kunci, termasuk Marko Simic, Ondrej Kudela, Maciej Gajos, dan Syahrian Abimanyu. Musim 2024/2025, Macan Kemayoran finis di posisi ketujuh klasemen akhir dengan 51 poin dari 14 kemenangan, sembilan seri, dan 11 kekalahan.
