Selasa, 30 Desember 2025

Dari Mesin Jahit Ibu ke Ribuan Pesanan Online: Kisah Krav Ideas yang Sukses Sebelum Usia 30


 Dari Mesin Jahit Ibu ke Ribuan Pesanan Online: Kisah Krav Ideas yang Sukses Sebelum Usia 30 Berawal dari mesin jahit sang ibu, Dani Nur Rohmat membangun Krav Ideas — brand home & living asal Jawa Barat yang sukses menjual ribuan produk. (Foto: Istimewa)

TIDUR bukan sekadar waktu beristirahat — tapi momen penting bagi tubuh dan pikiran untuk mengisi ulang energi. Namun di tengah padatnya rutinitas modern, kualitas tidur seringkali terabaikan. Dari keresahan sederhana soal kenyamanan tidur inilah lahir Krav Ideas, sebuah UMKM asal Jawa Barat yang kini dikenal dengan produk home & living-nya yang hangat, lembut, dan terjangkau.

Brand ini didirikan oleh Dani Nur Rohmat pada tahun 2020, berawal dari mimpi sederhana: membuat perlengkapan tidur yang nyaman tanpa harus menguras kantong. Nama Krav Ideas sendiri diambil dari gabungan kata crafted dan ideas — mencerminkan semangat Dani dalam menghadirkan produk yang dirancang dengan hati dan ide-ide penuh makna.

Dari seprei, sarung bantal, hingga selimut, seluruh produk Krav Ideas dirancang untuk membantu banyak orang tidur lebih nyenyak. Seiring waktu, Dani memanfaatkan berbagai fitur Shopee untuk memperluas jangkauan pasarnya dan menumbuhkan bisnis secara profesional.

“Shopee punya peran besar dalam perjalanan kami. Dari bingung berjualan online, sekarang kami bisa punya strategi bisnis yang matang. Lebih dari 2.000 produk terjual setiap bulan, dan yang paling membahagiakan adalah ketika tahu produk kami membuat orang tidur lebih nyaman,” ungkap Dani Nur Rohmat, Founder Krav Ideas.

Dari Mesin Jahit Ibu, Lahir Brand Home Decor yang Dikenal Banyak Orang

Perjalanan Krav Ideas dimulai dari ruang kecil di rumah keluarga Dani. Di sanalah sebuah mesin jahit tua milik ibunya menjadi saksi awal berdirinya bisnis ini. Mesin itulah yang membantu Dani membuat produk-produk pertamanya: sprei, sarung bantal, taplak meja, hingga tirai.

Perlahan tapi pasti, produksi rumahan itu berkembang menjadi bisnis yang lebih profesional. Kini, Krav Ideas bekerja sama dengan pabrik dan pemasok lokal untuk menghasilkan bahan berkualitas tinggi dengan desain khas yang menjaga karakter brand. Dani juga memperhatikan detail kecil seperti kemasan autentik dan identitas visual yang kuat agar Krav Ideas tampil menonjol di pasar dekorasi rumah.

“Banyak yang melihat Krav Ideas sudah mapan, tapi mereka tidak tahu perjalanan panjang di baliknya. Modal minim, SDM terbatas, hingga bersaing dengan brand besar. Tapi dukungan ibu dan kesempatan berjualan lewat Shopee membuat semua terasa mungkin,” kata Dani mengenang awal perjuangannya.

Tumbuh Bersama Shopee: Dari Lokal ke Pasar Internasional

Langkah besar terjadi ketika Dani memutuskan untuk serius berjualan online di Shopee pada tahun 2020. Keputusan itu menjadi titik balik perjalanan Krav Ideas. Melalui berbagai kampanye Shopee seperti Big Ramadan Sale dan fitur ekspor, produk Krav Ideas kini tak hanya dikenal di Indonesia, tetapi juga menembus pasar Malaysia.

Pertumbuhan pesanan meningkat hingga dua kali lipat setiap tahun. Untuk memenuhi lonjakan permintaan, Krav Ideas kini mempekerjakan lebih banyak tenaga kerja dan menjalankan sistem produksi dua shift.

Beragam fitur seperti Shopee Live dan Shopee Affiliate juga menjadi sarana efektif membangun kedekatan dengan pelanggan. Ulasan positif pun berdatangan, seperti komentar seorang pembeli: “Tidur langsung nyamannn banget setelah pakai ini! What a comfy blanket!”Komentar sederhana seperti itu justru menjadi motivasi terbesar bagi Dani dan timnya.

Tetap Rendah Hati dan Konsisten Berkarya

Bagi Dani, Krav Ideas bukan sekadar bisnis, tapi bentuk cinta terhadap keluarga dan karya. Ia memulai usahanya di usia 25 tahun dengan modal terbatas, namun berbekal ketekunan dan kemauan belajar, kini Krav Ideas menjadi contoh nyata UMKM muda yang mampu bersaing secara profesional.

“Masih muda bukan alasan untuk menunda. Justru di usia muda, energi dan keberanian sedang tinggi-tingginya. Yang penting konsisten dan terus belajar,” tutup Dani.

Pelajaran dari Krav Ideas

  1. Mulailah dari hal yang ada di sekitarmu — bahkan mesin jahit tua pun bisa jadi awal kesuksesan.
  2. Bangun identitas brand sejak awal — desain, kemasan, dan kualitas akan jadi pembeda di pasar.
  3. Gunakan platform digital seoptimal mungkin — Shopee jadi jembatan antara ide sederhana dan pasar global.
  4. Berani mencoba di usia muda — karena waktu terbaik untuk berkarya adalah sekarang.
Editor : Farida Denura

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

Arah Preneur Terbaru