-
-
-
Loading
Loading
Anggota MPR RI asal daerah pemilihan Lampung, Sumatera bagian Selatan, Al Muzzammil Yusuf (tengah) dalam acara Press Gathering Pimpinan MPR RI dengan Koordinatoriat Wartawan Parlemen, di Lampung, Jumat (22/3/2019) malam. (Arahkita/Dominikus Lewuk)
BANDARLAMPUNG, ARAHKITA.COM - Anggota MPR RI asal daerah pemilihan Lampung, Sumatera bagian Selatan, Al Muzzammil Yusuf menyambut baik wacana tentang 'kotak suara' lebih nyaman disimpan di markas Koramil daripada disimpan di kantor Camat. Pasalnya, karena ada sejumlah aparat Kecamatan yang sudah mendeklarasikan mendukung salah satu pasang Calon Presiden pada Pemilu 17 April 2019 mendatang.
“Saya setuju dengan wacana yang saat ini sedang viral di media sosial agar kotak suara pemilu dari Tempat Pemungutan Suara simpannya di Koramil,” kata Muzzamil, kepada wartawan, di Lampung, akhir pekan lalu.
Lebih lanjut dia mengatakan jika disimpan di Kantor Kecamatan maka akan berpotensi menimbulkan masalah karena ada sejumlah Camat seperti yang terjadi di Sulawesi sudah mendeklarasikan mendukung salah satu pasangan Calon Presiden.
Politikus Partai Keadilan Sejahtera yang kini duduk di Komisi III DPR RI ini juga menyikapi aspirasi yang berkembang di masyarakat agar Pemilu 17 April nanti melibatkan orang asing sebagai Pengawas. Namun demikian dirinya mengakui lebih percaya pada TNI.
Oleh karena itu, Muzzamil kembali mengingatkan para penyelenggara Pemilu agar jangan coba-coba bermain-main dengan suara rakyat di Pemilu 17 April nanti. Karena sangat besar resikonya.
Baca juga:
Dicari, Pemimpin yang Melayani“Pasca pemungutan suara 17 April nanti kita jangan bermain api, bisa membahayakan bangsa ini. Kita semua ingin lolos dari proses Pemilu serentak ini secara damai tanpa ada yang dicurangi. Kalau itu terjadi, luar biasa demokrasi bangsa kita ini,”pungkasnya.
